Pendahuluan
Aktris Lulu Tobing telah terpilih sebagai salah satu pemeran utama dalam film “Guna-guna Istri Muda”. Film ini adalah karya horor perdana yang dibintangi oleh Lulu Tobing sepanjang perjalanan kariernya. Dalam film ini, Lulu memerankan karakter Vivian, yang merupakan istri dari Burhan, yang dihidupkan oleh Anjasmara. Lulu Tobing mengakui bahwa pada awalnya ia merasakan ketidakpercayaan diri untuk terlibat dalam film horor.
Baca Juga : Spill Tipis-Tipis, Aliando Tak Bantah Hubungannya Dengan Richelle
“Saya baru pertama kali menyaksikan film horor ini.” “Pada awalnya, saya merasakan ketidakmampuan yang mendalam karena saya belum pernah terlibat dalam genre film horor,” ungkap Lulu di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat, 15 November 2024.
Lulu Pertama Kali Syuting Film Horor
Sebelum akhirnya memutuskan untuk berpartisipasi dalam film ini, Lulu terlebih dahulu memerlukan persuasi dari tim produksi. Aktris berusia 46 tahun ini akhirnya menerima tawaran tersebut setelah melalui diskusi mendalam dan persuasi dari sutradara serta perwakilan tim Falcon Black.
“Lalu, saya berkesempatan untuk berdiskusi dengan tim Falcon serta sutradara, di mana saya mendapatkan keyakinan bahwa hal tersebut memungkinkan. Ternyata, proses tersebut memberikan wawasan dan pengalaman yang segar,” tegas Lulu. Selain itu, Lulu juga merasakan tantangan untuk terlibat dalam genre film yang belum pernah ia perankan sebelumnya.
“Ya, saya merasa tertantang.” Untuk hal yang baru, pastinya akan ada rasa cemas yang menyertai proses menjalankannya, bukan? “Bisa atau tidak, hal itu masih menjadi pertanyaan karena belum pernah dilakukan sebelumnya,” ungkap Lulu Tobing.
Namun, ketika menjalankannya, terdapat banyak bantuan yang tersedia. Terdapat sutradara, rekan-rekan akting, serta seluruh tim yang berkontribusi. “Oleh karena itu, hal ini dapat dilaksanakan dengan lebih mudah daripada yang saya perkirakan sebelumnya,” tegasnya.
For your Information, film “Guna-guna Istri Muda” adalah sebuah remake dari film dengan judul yang sama yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1977. Versi 2024 dari “Guna-guna Istri Muda” menampilkan jajaran bintang seperti Anjasmara, Lulu Tobing, Carissa Perusset, Elang El Gibran, Abidzar Al Ghifari, Happy Salma, serta Donny Damara. Hal ini Dilansir Dari Dollartoto Login Togel Online
Anjasmara dan Lulu Akui tak Tonton versi Lama
Anjasmara dan Lulu Tobing memerankan suami istri dalam film “Guna-guna Istri Muda”. Versi tahun 1977 dari “Guna-guna Istri Muda” memang meraih popularitas yang signifikan pada era tersebut.
“Tidak merasa terbebani, kita jalani saja,” ungkap Anjasmara di daerah Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (15/11/2024).
“Masing-masing memiliki zamannya sendiri, dengan pendekatan yang khas,” sahut Lulu Tobing.
Baik Anjasmara maupun Lulu mengungkapkan bahwa mereka belum pernah menyaksikan versi perdana film “Guna-guna Istri Muda”. Alasannya, mereka enggan membiarkan film tersebut memengaruhi cara mereka menginterpretasikan karakter yang mereka perankan.
“Sebenarnya, kita tidak menonton juga.” “Mari kita gunakan pendekatan kita sendiri,” ucap Lulu.
“Ketakutannya adalah jika kita menonton film yang sebelumnya, kita mungkin terpengaruh oleh karakter-karakter yang ada di dalamnya.” “Oleh karena itu, tidak dapat memproduksi sesuatu yang baru dan relevan dengan kondisi saat ini,” tegas Anjasmara.
Lulu Tobing sebagai Vivian
Dalam film ini, Lulu Tobing memerankan karakter Vivian, seorang istri pertama yang tulus dan penuh kasih. Vivian digambarkan sebagai sosok wanita yang lembut, sabar, dan selalu berusaha menjaga keutuhan rumah tangganya. Namun, nasib malang menimpa Vivian ketika ia menjadi korban dari sebuah rencana licik yang melibatkan ilmu hitam.
Peran Vivian memberikan tantangan tersendiri bagi Lulu Tobing karena karakter ini mengalami berbagai macam emosi yang kompleks, mulai dari kebahagiaan, kesedihan, hingga ketakutan.
Anjasmara sebagai Burhan
Anjasmara berperan sebagai Burhan, suami dari Vivian yang terjebak dalam situasi yang rumit. Karakter burhan adalah sosok yang lemah dan mudah terpengaruh oleh orang lain. Ia terjebak dalam percintaan yang rumit dan harus menghadapi konsekuensi dari pilihan-pilihan yang telah ia buat.
Peran Burhan memberikan ruang bagi Anjasmara untuk menunjukkan kemampuan aktingnya dalam memerankan karakter yang memiliki banyak lapisan. Hubungan antara Vivian dan Burhan menjadi salah satu fokus utama dalam film ini. Keduanya memiliki cinta yang tulus, namun harus menghadapi berbagai cobaan yang mengancam keutuhan rumah tangga mereka. Interaksi antara Lulu Tobing dan Anjasmara dalam film ini sangat menarik untuk diikuti, karena keduanya berhasil membangun chemistry yang kuat.
